Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Komponen Mesin Mobil Dan Fungsinya

1. Camshaft (Poros Bubungan) 

Poros bubungan (camshaft) atau yang biasa dikenal dengan nama noken as merupakan salah satu komponen vital kendaraan, poros bubungan ini dilengkapi dengan sejumlah nok (tonjolan) yang sama yaitu nok untuk katup hisap dan nok untuk katup buang. 

nok ini akan membuka dan menutup katup sesuai timing yang telah ditentukan. Posisi camshaft pada mesin tipe OHV (Over Head Valve) terletak di blok silinder, sedangkan pada mesin tipe OHC (Over Head Camshaft) terletak di kepala silinder.

Camshaft

2. Camshaft Sprocket (Gigi Jentera Poros Bubungan) 

Gigi jentera atau gigi sentrik camshaft ini berfungsi untuk memutar camshaft (poros kem) atau noken as. Sprocket camshaft ini tidak berputar sendiri, tetapi digerakan menggunakan rantai yang terhubung ke gir atau gigi yang ada crankshaft. Putaran noken as atau camshaft ini berasal dari putaran crankshaft yang diteruskan melalui rantai timing. 

Gigi Jentera Poros Bubungan (Camshaft Sprocket)

3. Camshaft Sprocket (Gigi Jentera Poros Bubungan)

Komponen ini berfungsi untuk memutar camshaft yang dihubungkan menggunakan rantai timing. 

Gigi Jentera Poros Bubungan (Camshaft Sprocket)

4. Timing Chain (Rantai Timing) 

Timing chain atau disebut juga rantai keteng / kamprat berfungsi untuk menghubungkan putaran sprocket crankshaft dan sprocket camshaft. Timing chain ini terbuat dari rantai besi. 

5. Timing Belt

Timing belt ini fungsinya sama dengan timing chain, bedanya timing belt ini terbuat dari karet. Jika menggunakan belt (sabuk) maka menggunakan pulley camshaft dan pulley crankshaft. 

6. Tensioner

Tensioner berfungsi untuk menjaga ketegangan rantai timing, tujuannya agar rantai timing / rantai keteng tetap stabil. 

7. Timing Chain Cover / Timi(Tutup Rantai Timing)

Timing chain cover ini berfungi untuk melindungi timing chain atau timing belt dan komponen didalamnya

8. Water Pump

Water pump berfungsi untuk memompa air pada radiator agar dapat bersirkulasi di keseluruh sistem pendingin mesin.

9. Water Pump Pulley

Pulley water pump adalah komponen yang memutar water pump agar dapat memompa air radiator ke sistem pendingin mesin, pulley water pump ini digerakkan oleh fan belt atau drive belt. 

10. Fan Belt / Drive Belt

Fungsi utama dari fan belt ini adalah untuk memindahkan tenaga, menggerakkan poros dari komponen seperti kompressor AC, poros alternator, waterpump dan lain sebagainya dengan jalan menghubungkan poros poros tersebut dengan sebuah tali khusus yang biasa disebut V-belt.

Fungsi utama dari fan belt ini adalah untuk memindahkan tenaga, menggerakkan poros dari komponen seperti kompressor AC, poros alternator, waterpump dan lain sebagainya dengan jalan menghubungkan poros poros tersebut dengan sebuah tali khusus yang biasa disebut V-belt.

11. Crankshat Pulley (Puli Poros Engkol)

Puli poros engkol terhubung ke poros engkol, yang merupakan komponen yang mengubah gerakan linear naik-turun piston menjadi gerakan berputar.

 

12. Crankshaft (Poros Engkol)

Poros engkol / krug as adalah komponen mesin yang meneruskan gerakan batang piston dan diubah menjadi gerak putar pada poros engkol. Gerak putar dari poros engkol tersebut akan menghasilkan tenaga yang digunakan untuk menggerakkan roda kendaraan.

Poros engkol menerima beban yang besar dari torak dan batang torak serta berputar pada kecepatan tinggi. Dengan alasan tersebut poros engkol umumnya dibuat dari baja karbon dengan tingkatan serta mempunyai daya tahan tinggi.

Post a Comment for "Komponen Mesin Mobil Dan Fungsinya"