Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Cara Membaca Jangka Sorong Dengan Mudah Dan Benar

Cara Membaca Jangka Sorong 0,05 mm

Cara membaca jangka sorong dibutuhkan dua langkah pembacaan, yaitu membaca skala utama dan membaca skala nonius: 

1. Membaca Skala Utama (Skala Tetap)
Yang harus dilakukan saat membaca skala utama adalah perhatikan garis angka nol pada skala nonius. Setiap satu strip skala utama dihitung 1 mm atau 0,1 cm

Skala Utama Contoh 1 :

Gambar Skala Utama Contoh 1

Perhatikan gambar di atas, garis nol skala nonius berada di antara garis 22 dan garis 23 skala utama (perhatikan lingkaran dan tanda panah merah). Garis 22 skala utama tepat terletak setelah garis nol skala nonius, jadi hasil skala utamanya adalah “22,”. Mengapa ada koma?

Karena garis nol skala nonius berada ditengah (tidak membentuk satu garis tegak lurus dengan garis skala utama).

Skala Utama Contoh 2 :

Gambar Skala Utama Contoh 2

Perhatikan gambar diatas, jika garis nol skala nonius membentuk satu garis tegak lurus dengan garis skala utama, maka hasil skala utamanya “22” tanpa koma.

2. Membaca Skala Nonius (Skala Geser)

Cari garis skala nonius yang membentuk satu garis tegak lurus dengan garis skala utama. Setiap 1 garis skala nonius dihitung 0,05 mm. 

Skala Nonius Contoh 1 :

Gambar Skala Nonius Contoh 1

Perhatikan gambar di atas, terdapat satu garis skala nonius yang bertemu dengan satu garis skala utama dan membentuk satu garis lurus. Garis skala nonius yang lurus dengan garis skala utama tersebut adalah garis 5. Jadi, skala nonius yang terukur adalah 0,5 mm.

Atau dapat juga membacanya dengan cara menghitung jumlah garis di skala nonius lalu di kali 0,05. 

Gambar Skala Nonius Contoh 2

Perhatikan gambar contoh 1 diatas, garis skala nonius yang membentuk  garis tegak lurus dengan garis di skala utama terdapat 10 garis, maka 10  x 0,05 = 0,5 mm

Hasil Pengukuran jangka sorong adalah Skala Utama + Skala Nonius, 22 + 0,5 = 22,5 mm.

Maka hasil pengukuran jangka sorong Contoh 1 adalah 22,5 mm. 

Skala Nonius Contoh 2 :

Gambar Skala Nonius Contoh 2

Perhatikan gambar diatas, jika hasil skala utama bilangan bulat contohnya tadi “22”, maka garis sepuluh atau angka nol skala nonius akan membentuk satu garis tegak lurus dengan garis skala utama. 

Hasil pengukuran jangka sorong Contoh 2 adalah 22 mm.

Post a Comment for "Cara Membaca Jangka Sorong Dengan Mudah Dan Benar"