Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

7 Jenis Rem Tromol Dan Cara Kerjanya

1. Rem Tromol Non Servo / Rem Tromol Mekanik

Rem tromol non-servo digunakan pada kendaraan yang lebih kecil, dengan sistem penggerak roda tipe Front- Wheel Drive (FWD). Sedangkan pada kendaraan roda empat atau lebih rem tromol jenis ini digunakan sebagai rem parkir dengan menggunkan tuas sebagai mekanismenya.

Rem Tromol Nol Servo



Cara kerjanya :


Ketika pedal rem ditekan, silinder roda hidrolik akan mendorong sepatu keluar untuk menekan tromol yang berputar dan menimbulkan gesekan sehingga memperlambat kendaraan. Ketika pedal dibebaskan, pegas pengembali menarik sepatu rem kembali ke posisi semula.

2. Rem Tromol Leading-Trailing / Simplek

Rem tromol jenis ini menggunakan satu wheel cylinder dengan dua piston yang mendorong sepatu rem (brake shoe) bagian atas untuk menekan permukaan tromol. Pada Jenis rem ini, bagian leading shoe lebih cepat aus dibandingkan dengan bagian trailing shoe.

Self-energizing effect rem simple

Cara kerjanya :


Ketika pedal rem ditekan silinder roda mendorong dengan tekanan yang sama pada setiap sepatu rem. Pada gilirannya, hal ini memaksa bagian atas setiap sepatu luar menuju tromol, dan masing-masing sepatu rem bertumpu ada penahan yang terletak di bagian bawah dari backing plate. Gesekan tromol menarik sepatu rem yang depan (leading) sehingga akan lebih kuat menekan tromol yang merupakan kekuatan bantuan pada silinder roda. 


Sepatu sekunder tidak terdapat self-energizing sehingga tidak memberikan gaya pengereman tambahan pada silinder roda. Ketika tromol berputar ke arah sebaliknya, maka akan terjadi hal yang sebaliknya. Dalam sistem leading-trailing kampas rem primer dan sekunder biasanya bentuk dan ukurannya sama.

3. Rem Tromol Two leading / Duplek

Rem tromol non-servo tipe two leading digunakan pada kendaraan yang kecil atau besar pada roda depan.

Rem tromol duplek

Cara kerjanya :

Pada rem roda depan menerima tambahan sebagian beban roda belakang pada saat kendaraan di rem. Tekanan silinder roda mendorong kedua sepatu rem ke luar.

Jika tromol berputar ke arah maju kedua sepatu rem terdapat self-energizing karena mendapat pengaruh dari putaran tromol (gerakan sepatu rem searah dengan putaran tromol) keduanya menjadi sepatu leading/primer.

Tetapi pada saat tromol berputar ke arah mundur maka kedua sepatu rem menjadi trailing/sekunder semua karena berlawanan arah dengan putaran tromol sehingga tidak memiliki self-energizing effect.

4. Rem Tromol Dual Two Leading (Duo Duplek) 

Rem tromol tipe duo two leading hampir sama dengan tipe two leading akan tetapi tipe duo two leading menggunakan dua silinder roda masing – masing dengan dua piston dengan demikian semua sepatu rem memiliki self-energizing effect, baik kendaraan bergerak maju atau mundur.

Rem tromol duo duplek

5. Rem Tromol Servo

Pada rem servo kedua sepatu primer dan sekunder berkontribusi terhadap proses pengereman. Sistem rem servo menggunakan piston silinder roda piston tunggal (servo) atau menggunakan slinder roda dengan piston ganda (duo servo), yang terpasang di bagian atas dari backing plate.

Bagian bawah sepatu rem (dudukan sepatu rem) tidak melekat pada backing plate. Sebaliknya, sepatu yang terhubung melalui penyetel roda bintang yang mengambang.

6. Rem Tromol Uni Servo (silinder roda satu piston)

Rem uni servo

Pada tipe ini mempunyai 1 wheel cylinder dengan 1 piston. Dan pada adjusting screw (baut penyetel) dapat bergerak bebas. Keuntungannya, ketika kendaraan maju kedua sepatu rem menjadi leading. Kerugiannya, ketika kendaraan mundur kedua sepatu rem menjadi trailing

Cara kerjanya :

Ketika pedal rem ditekan Kedua sepatu dipaksa keluar terhadap rotating tromol rem dengan piston silinder roda. Ketika sepatu primer menekan ke dalam tromol, ia terpengaruh putaran tromol. Rotasi ini diteruskan ke sepatu sekunder melalui floating penyetel roda bintang yang mengambang. Kekuatannya transfer ini disebut tindakan servo.

Self-energizing effect akan muncul pada kedua sepatu rem pada saat kendaran berjalan maju, sedangkan pada saat kendaraan bergerak mundur maka kedua sepatu rem menjadi sekunder.



7. Rem Tromol Duo Servo (Silinder Roda Dua Piston)

Rem tromol tipe duo servo sama dengan rem tromol tipe servo dengan perbedaannya adalah pada tipe duo servo menggunakan silinder roda dengan dua piston dengan demikian baik kendaraan bergerak maju atau mundur self-energizing effect akan muncul pada kedua sepatu rem.

Rem duo servo

Post a Comment for "7 Jenis Rem Tromol Dan Cara Kerjanya"